Pengertian Hotspot

Pengertian hotspot – Globalisasi seperti sekarang ini, penggunaan internet sebagai penunjang kehidupan menjadi semakin penting.

Internet didefinisikan sebagai salah satu sarana untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya untuk bertukar informasi.

Internet tidak hanya digunakan sebagai sarana hiburan dan komunikasi saja, namun juga digunakan sebagai ladang rezeki.

Orang pada umumnya akan mengakses internet dengan menggunakan perangkat smartphone maupun PC miliknya. Misalnya, apabila Anda ingin mengakses internet, Anda dapat menggunakan bantuan hotspot.

Jadi hotspot adalah sebuah area dengan radius tertentu saat user atau pengguna dapat mengakses internet baik melalui smartphone maupun PC.

Pengertian Hotspot
pengertian hotspot, via canva.com

Pengertian Hotspot

Pengertian hotspot secara umum adalah sebuah tempat dengan jarak tertentu ketika para user dapat menggunakannya untuk mengakses jaringan tersebut.

Anda dapat menggunakan jaringan internet di area tersebut dengan menggunakan perangkat smartphone, PC, dan perangkat lainnya. Hotspot memanfaatkan Wi-Fi (Wireless Fidelity) untuk bisa mengakses internet.

Hotspot juga biasanya digunakan untuk keperluan-keperluan sehari-hari. Mulai dari anak sekolah hingga orang tua. Semuanya memerlukan hotspot, terlebih jika tidak memiliki jaringan seluler pribadi.

Wi-Fi atau Wireless Fidelity memanfaatkan sistem jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) yang terhubung dengan router.

Router yang terhubung dengan jaringan digunakan untuk mengirimkan paket data beserta informasi yang diinginkan.

Hotspot menggunakan sistem jaringan nirkabel, Anda dapat menggunakannya meski tidak berdiam di satu posisi saja.

Pengguna dapat bergerak secara fleksibel meski masih tetap berada di area yang di jangkau oleh hotspot.

Hotspot sendiri dapat ditemukan pada beberapa tempat-tempat umum seperti rumah sakit, taman kota, tempat wisata, pelabuhan, dan tempat-tempat umum lainnya.

Sejarah Hotspot

Konsep Hotspot dimulai oleh tokoh Henrik Sjodin pada saat konferensi NETWORLD + Interop. Konferensi tersebut diadakan di Moscone Center, San Fransisco pada agustus 1993.

Namun, istilah yang digunakan bukanlah hotspot tetapi WLAN (Wireless Area Network). Sehingga, pengguna dapat mengakses koneksi internet pada ruang publik.

Publik area acces network pertama dibuat oleh perusahaan komersial PLANCOM (Publik Local Area Network Communication).

Perusahaan tersebut didirikan oleh Richardson di texas. Sayangnya, pada tahun 1998 perusahaan tersebut dibubarkan.

Perusahaan tersebut dijual ke Deutsche Telecom pada tahun 2001. Nama perusahaan PLANCOM kemudian diganti menjadi T-Mobile Hotspot.

Setelah peristiwa tersebut, istilah “Hotspot” menjadi semakin populer di kalangan masyarakat. Istilah tersebut menjadi acuan lokasi dan WLAN tersedia sebagai fasilitas umum.

Fungsi Hotspot

Fungsi hotspot yang paling utama adalah untuk menghubungkan perangkat smartphone maupun PC dengan jaringan internet.

Namun, hotspot bisa digunakan untuk media berbagi data seperti yang digunakan pada software shareit. selain itu, ia juga bisa digunakan untuk memainkan game bertipe multi pemain.

Jenis-jenis Hotspot

1. Free Hotspot

Free hotspot merupakan jenis hotspot yang bisa digunakan secara gratis tanpa mengeluarkan uang sedikit pun.

Anda dapat menemukannya di beberapa tempat umum seperti restoran, taman, gedung pemerintahan, mall dan lain-lain.

Para pemilik usaha seperti restoran menyediakan jaringan internet gratis guna menarik minat pelanggan.

2. Berbayar

Anda perlu membayar untuk memasang hotspot di area yang diinginkan. Biaya pemasangannya memang cukup mahal, tetapi akan sangat menguntungkan jika konsumsi Anda terhadap internet sangat tinggi.

Terdapat beberapa penyedia layanan hotspot dengan waktu tertentu. Anda hanya perlu membayar dengan sejumlah uang kemudian dapat menikmati jaringan internet pada waktu yang telah ditentukan.

Uang yang dibayarkan seringkali tidak banyak sehingga sangat cocok untuk keperluan mahasiswa. Hal ini memerlukan bayaran agar bisa berlangganan Wi-Fi di internet service provider.

Perbedaan Hotspot dengan Wi-Fi

Hotspot adalah sebuah tempat dengan jarak tertentu ketika para user dapat menggunakannya untuk mengakses jaringan tertentu.

Anda dapat menggunakan jaringan internet di area tersebut dengan menggunakan perangkat smartphone, PC, dan perangkat lainnya.

Hotspot memanfaatkan Wi-Fi (Wireless Fidelity) untuk bisa mengakses internet yang harus dihubungkan dengan ISP.

Wi-Fi merupakan sebuah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan perangkat elektronik seperti smatrphone dan PC dengan internet.

Perangkat elektronik tersebut akan dihubungkan dengan sistem jaringan wireless LAN agar bisa saling bertukar informasi.

Dapat diuraikan menjadi lebih singkat, bahwa hotspot merupakan tempat atau area sedangkan Wi-Fi merupakan sebuah teknologi.

Kedua istilah tersebut seringkali digunakan secara bersamaan sehingga menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat. Mereka menganggap bahwa Hotspot dan Wi-Fi adalah sesuatu yang sama.

Kelebihan Hotspot

Teknologi yang dibuat oleh manusia bertujuan untuk memenuhi kebutuhannya. Manusia juga menggunakan teknologi untuk mempermudah atau mempersingkat pekerjaan yang akan dilakukan.

Manusia menciptakan internet untuk memudahkan proses pertukaran informasi.

Perkembangan internet membuat jaringan nirkabel (Wireless) juga semakin berkembang dengan pesat. Wi-Fi merupakan teknologi untuk terhubung dengan internet secara nirkabel.

Area signal yang dapat dijangkau oleh Wi-Fi disebut sebagai hotspot. Berikut ini adalah keunggulan dari hotspot.

1. Diminati Masyarakat

Area yang diselubungi oleh signal Wi-Fi dapat digunakan untuk terhubung dengan internet secara nirkabel. Sehingga, Hotspot sangat diminati oleh masyarakat luas karena dapat digunakan secara beramai ramai.

Selain itu, area ini juga sangat memungkinkan untuk terhubung dengan internet secara fleksibel asalkan Anda mengetahui kata sandi yang disematkan di tempat tersebut.

2. Kemudahan dalam Mengakses

Keunggulan utama dalam mengakses internet di area hotspot adalah penggunaanya yang sangat fleksibel. Anda tidak perlu berdiam di sebuah kursi yang membosankan seperti menggunakan jaringan kabel.

Anda dapat bergerak dengan sangat leluasa sambil menggunakan internet asalkan masih dalam batas area yang terjangkau signal.

3. Murah

Biaya instalasi untuk memasang Wi-Fi cenderung lebih murah dibandingkan menggunakan jaringan kabel. Biaya perawatan dan biaya berlangganan dari Wi-Fi juga tidak terlalu mahal.

Dengan memasang Wi-Fi, otomatis area di sekitar Anda akan menjadi area hotspot yang bisa digunakan dengan bebas dan mudah.

Kekurangan Hotspot

Hotspot sebagai area yang dapat digunakan untuk terhubung dengan internet memiliki beberapa kelebihan.

Namun, dibalik banyaknya kelebihan yang ditawarkan olehnya juga terdapat beberapa kekurangan. Berikut ini adalah kekurangan yang dimiliki oleh hotspot.

1. Mudah Diretas Pemakaiannya

Peretasan dilakukan oleh para hacker dengan berbagai tujuan. Salah satu tujuan yang paling umum adalah untuk mencuri data.

Meski Wi-Fi sudah dilengkapi dengan teknologi pengamanan, namun masih ada beberapa hacker yang mampu meretasnya.

Hal tersebut akan sangat merugikan apabila data yang anda miliki sangat penting dan rahasia.

2. Tidak Tahan terhadap Flooding

Menurut bahasa, flooding sendiri dapat diartikan sebagai banjir. Banjir yang dimaksud disini adalah banjir pengguna.

Kebebasan mengakses internet pada area hotspot seperti di fasilitas publik dapat mengakibatkan pembludakan.

Pembludakan pengguna membuat bandwidth koneksi internet yang digunakan akan menurun dengan tajam.

Hotspot sendiri merupakan area yang dapat digunakan untuk mengakses internet dengan cara terhubung pada teknologi Wi-Fi.

Wi-Fi sendiri harus terhubung dengan ISP (Internet Service Provider). Hotspot memiliki sejarah yang sangat panjang serta keuntungan yang tidak main-main.

About Hemi

Nothing to lose!

Check Also

SMTP, POP3, IMAP

Deskripsi: Apa itu SMTP, POP3, IMAP? pengertian, fungsi dan perbedaan port nya. Email menjadi salah …