Deskripsi: Pengertian investasi, jenis-jenis investasi dan manfaat dari kegiatan berinvestasi.
Bagi Anda yang sudah terjun di dunia kerja, istilah investasi mungkin sudah sangat familiar. Namun bagi sebagian besar masyarakat awam, istilah investasi masih perlu dipelajari.
Daftar isi
Apa itu Investasi?
Pengertian investasi merupakan sebuah usaha atau kegiatan menanam modal yang bertujuan untuk mendapat hasil yang lebih banyak di kemudian waktu.
Modal yang dimaksud dalam investasi ada banyak. Anda bisa menanam modal dalam bentuk uang, perhiasan, bahkan benda-benda berharga lainnya.
Sebagian ahli juga mengungkapkan bahwa investasi juga bisa berupa waktu. Contohnya, mahasiswa yang menginvestasikan waktunya untuk belajar dan mengerjakan tugas.
Tujuannya adalah agar mendapatkan ilmu dan nilai yang bagus. Serta dapat dimanfaatkan untuk menunjang karir di masa depan.
Namun, istilah investasi ini lebih dikaitkan dengan dunia financial.
Para pelaku ekonominya melakukan penanaman modal, kemudian dikembangkan menjadi peluang bisnis menjanjikan dengan keuntungan berlimpah.
Jenis-Jenis Investasi
Seperti yang sekilas telah dijelaskan di atas bahwa ada banyak sekali jenis investasi, jika dilihat dari modalnya. Namun secara garis besar, ada dua jenis investasi.
Untuk lebih jelasnya, berikut di bawah ini jenis-jenis investasi yang perlu Anda tahu:
1. Investasi Jangka Pendek
Sesuai dengan namanya, investasi ini diaplikasikan untuk kebutuhan jangka pendek saja.
Hasil dari investasi jangka pendek ini dapat diambil dalam waktu dekat, kisarannya 1 hingga 3 tahun saja.
Meskipun begitu, investasi yang diambil dalam jangka pendek juga biasanya hanya menghasilkan keuntungan yang sedikit.
Contoh investasi jangka pendek adalah seperti Reksadana, untuk kebutuhan liburan atau pembayaran kebutuhan lainnya dalam waktu dekat.
Jika Anda belum pernah berinvestasi, maka tidak ada salahnya Anda mencoba lebih dulu berinvestasi jangka pendek.
Dengan begitu, Anda juga bisa sambil belajar mendalami implementasi investasi dan keuntungannya.
2. Investasi Jangka Panjang
Berbanding terbalik dengan jenis investasi sebelumnya, jenis investasi yang satu ini memiliki masa penuaian yang lebih panjang.
Dalam hal ini, investasi yang dilakukan biasanya menggunakan modal yang cukup besar.
Selain itu, biasanya jenis investasi ini juga memiliki risiko yang lebih besar pula.
Namun Anda tidak perlu khawatir, saat ini sudah banyak layanan investasi jangka panjang yang menjaga keamanan pelaku modal terjamin.
Contoh investasi jenis ini adalah seperti investasi saham. Investasi saham membutuhkan modal yang cukup besar.
Pengembalian modal dan pendapatan laba juga tentu akan membutuhkan waktu yang cukup lama.
Oleh sebab itu, jenis investasi jangka panjang ini biasanya digunakan untuk kebutuhan di masa depan.
Misalnya, untuk membangun rumah di masa tua, menyiapkan dana pensiun, menyiapkan dana pendidikan anak di masa depan, dan lain sebagainya.
[onphpid_related_posts]
Manfaat yang Bisa Didapat dari Investasi
Setiap hal positif yang kita lakukan, tentu memiliki manfaatnya tersendiri, tidak terkecuali dengan usaha investasi ini.
Lantas, apa saja manfaat yang bisa Anda peroleh dari kegiatan investasi?
Di bawah ini beberapa poin manfaat yang bisa Anda dapatkan dari investasi:
1. Mendapatkan Kebebasan Finansial
Kebebasan finansial merupakan keadaan saat Anda bisa menikmati pemasukan pasif, tanpa melakukan kerja keras.
Dengan pendapatan tersebut, Anda bisa memenuhi kebutuhan harian Anda tanpa perlu mencari biaya tambahan.
Hal ini tentu bisa terjadi saat investasi yang Anda tanam telah menuai keuntungan atau laba.
2. Mengembangkan Nilai Kekayaan dan Aset
Kekayaan yang Anda punya tidak lantas berkembang dengan sendirinya, tanpa adanya usaha pengembangan.
Salah satu usaha agar aset atau kekayaan Anda berkembang, tanpa harus bekerja lebih keras adalah dengan menanam investasi.
Dalam hal ini, Anda bisa merasakan hasil bunga dari investasi yang sebelumnya telah Anda tanam.
Apalagi jika Anda merupakan penanam investasi jangka panjang, maka Anda bisa menikmati hasil bunga yang cukup besar jika nilai aset Anda mengalami kenaikan.
3. Mengurangi Risiko Rugi Karena Inflasi
Jika seseorang menabung di bank saja, maka risiko terkena inflasi akan sangat memungkinkan.
Apalagi, bunga yang diberikan bank lebih sedikit dibandingkan dengan bunga investasi.
Maka dari itu, dengan meluangkan modal untuk investasi, Anda bisa mengurangi risiko rugi karena adanya inflasi di masa depan.
4. Memenuhi Kebutuhan Dengan Biaya Besar
Jika Anda hanya mengandalkan penghasilan bulanan Anda, maka kemungkinan Anda hanya bisa memenuhi kebutuhan harian yang hanya memerlukan biaya kecil.
Namun untuk bisa memenuhi kebutuhan biaya besar, Anda juga harus bekerja lebih keras. Untuk meringankannya, Anda bisa memilih jalan investasi jangka panjang.
..
Informasi terkait pengertian investasi di atas dapat membantu Anda dalam berinvestasi. Berinvestasi menjadi bentuk usaha yang dilakukan untuk mengurangi risiko rugi di masa depan.
Selain dengan berinvestasi, maka penghasilan Anda akan terbantu tanpa harus menambah jam kerja harian Anda.